Kawanku, barangkali ketika kamu membaca catatan harian ini, kamu akan tertawa. Tertawa sekali. Karena hal-hal yang kita lakukan sembilan tahun yang lalu di Delta III Comoro akan menyembul kembali dalam benakmu. Siang ini, suara gemersik air di kamar mandi membangunkan saya dari tidur siang. Saya mencoba beranjak dari pembaringan, tapi rasanya berat sekali. Saya ingin kembali tidur karena rasa kantuk saya belum terpuaskan. Di atas pembaringan saya hanya diam sambil memandang langit-langit kamar. Sementara di sebelah saya, Jhon masih tidur nyeyak dengan mimpi siangnya. Jhon adalah teman sepermainan saya sejak kecil dan dia juga salah- satu teman terbaik saya diantara sekian teman-teman saya. Saya ingin sekali membangunkanya, tapi aku segera menepis niat saya itu, karena saya tahu dalam satu minggu terakhir ini, dia benar-benar lelah menguras otak dalam menghadapi ujianya. Dalam satu minggu ini, diam-diam saya mengamati setiap aktivitasnya tanpa sepengetahuan dia...